Seperti yang kita ketahui kebiasaan
bangun pagi sangat dianjurkan bagi setiap orang. Bahkan kebiasaan ini sudah
mulai diterapkan oleh orang tua kita sejak kecil. Selain dari itu banyak fakta
ilmiah yang menguatkan kebenaran dari pernyataan tersebut. Tetapi biasanya kita
tidak akan tahan dengan godaan membayangkan empuknya bantal dan menambah porsi
tidur walaupun hanya 30 menit. Menurut penilitian dijepang (kiyoto), melalui
3017 responden dengan jarak usia 23 sampai 90 tahun. Kemungkinan orang yang
bangun pagi memiliki resiko menderita penyakit jantung. Tetapi dari responden lain
yang bangun pagi juga memiliki tingkat kesempatan hidup lebih lama.
Penilitian lain berasal dari Jerman,
Dr. Alexander Bruce yang menemukan bahwa kadar gas ozon yang mengandung oksigen
mencapai puncaknya diwaktu subuh dan perlahan menipis hingga matahari terbit. Gas
ozon ini mampu meningkatkan kekebalan
tubuh, memperlancar peredaraan darah dan mencegah kerusakan pada paru-paru.
Selain hal diatas, terdapat keistimewaan
lain karena bangun pagi. Pada pagi hari juga diproduksi hormon yang penting dan
berguna untuk memperbaiki kualitas dan daya guna otak. Hormone ini meningkatkan
pengantaran asam amino dari darah ke otak yang membuat sel-sel syaraf menyimpan
memori permanen. Dan kebanyakan hormon pertumbuhan diproduksi saat tidur
sebelum tengah malam.Bagi wanita yang peduli akan kullit wajahnya, bangun pagi sangat
dianjurkan. Karena jika bangun kesiangan dapat menyebabkan wajah menjadi keriput
dan dahi menjadi berkerut karena tubuh kekurangan hormon cortisol yang membantu
menghadapi penyebab stress (stressor) pada pagi hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar